Jumat, 05 Februari 2016

Pengertian dan Contoh Sumber Daya Alam yang Dapat dan Tidak Dapat Diperbaharui

Pengertian dan Contoh Sumber Daya Alam yang Dapat/Tidak Dapat Diperbaharui-
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang tidak akan pernah habis jika dugunakan karena selalu berdaur dan terbarukan. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang jumlahnya terbatas karena penggunaannya lebih cepat daripada proses pembentukkannya dan apabila digunakan secara terus-menerus akan habis.

Artikel ini juga merupakan Rangkuman Materi Soal Ujian Sekolah ( US ) SD/MI Tahun Pelajaran 2015/2016 :
  • Bab : Bumi dan Alam Semesta
  • Materi : 16. Sumber daya alam
  • Indikator: 16. 2 ( Indikator 54 )- Menentukan beberapa sumber daya alam yang dapat diperbaharui atau tidak dapat diperbaharui.
Menentukan beberapa sumber daya alam yang dapat diperbaharui atau tidak dapat diperbaharui
A. Contoh Sumber Daya Alam ( SDA ) yang dapat diperbaharui:
  1. Tumbuhan ( karet/lateks, terpentin, kapas, biosolar, biodiesel, spiritus, alkohol, dsb )
  2. Hewan ( biogas, wol, serat sutra, dsb )
  3. Angin/udara
  4. Tanah
  5. Air
  6. Cahaya matahari
  7. Mutiara
  8. Minyak gondorukem
  9. Kertas
  10. Pupuk kompos
  11. Minyak nilam
  12. Pala
  13. Kopra
B. Contoh Sumber Daya Alam yang tidak dapat diperbaharui:
  1. Emas dan perak
  2. Alumunium
  3. Tembaga
  4. Besi
  5. Nikel
  6. Perunggu
  7. Gypsum
  8. Belerang
  9. Intan
  10. Grafit atau karbon
  11. Asbes
  12. Batu
  13. Marmer
  14. Hasil pengolahan minyak bumi ( bensin, solar, kerosin/minyak tanah, avtur, aspal, paraffin )
Demikian tentang Pengertian dan Contoh Sumber Daya Alam yang Dapat/Tidak Dapat Diperbaharui  ( Menentukan beberapa sumber daya alam yang dapat diperbaharui atau tidak dapat diperbaharui ). Semoga bermanfaat


Tidak ada komentar:

Posting Komentar